24 Oktober 2008

Resensi film Wall-E

Minggu lalu agita ma bambam dibeli'in dvd wall-e, ternyata antusiasme bambam luar biasa, hampir tiap hari nonton film robot ini, hebatnya sekarang bambam udah bisa nonton ndiri ga perlu dijelasin seperti waktu dulu nonton the cars.

WALL-E itu seperti Doraemon, di suatu masa nanti manusia akan bergantung sama robot.

Di abad 2700-an nanti, bumi sudah tidak bisa lagi ditempati karena sudah terisi penuh oleh sampah-sampah yang banyaknya luar biasa. Manusia diungsikan ke galaksi lain dengan sebuah pesawat induk luar angkasa raksasa AXIOM. Untuk membersihkan bumi agar bisa ditempati lagi, sebuah perusahaan yang namanya 'Buy n Large' membuat robot-robot pembersih yang diistilahkan Waste Allocation Load Lifter Earth-class atau WALL-E.

Dari sekian banyak WALL-E yang dibuat, hanya besisa satu. WALL-E yang tersisa ini yang tadinya bekerja sebagai robot pengepress sampah menjadi kotak-kotak kecil, akhirnya memiliki kecerdasan dan emosi, tidak hanya bekerja membersihkan sampah tapi juga senang mengumpulkan barang-barang unik, menonton video dan bertemankan seeokor kecoak imut.

Suatu hari, ketika WALL-E sibuk membersikan sampah, mendaratlah roket ke bumi yang dikirim AXIOM berisi robot-robot kecil yang dinamakan EVE (Extra-terrestrial Vegetation Evaluator). EVE bertugas mencari tanda-tanda kehidupan di bumi yang selanjutnya apabila menemukan tanda-tanda kehidupan tersebut EVE akan mengambil contoh tanda-tanda kehidupan, disimpan dalam tubuhnya lalu dia akan mati suri menunggu dijemput oleh roket dari AXIOM.


Pengisi suara EVE, lengkung kelopak matanya mirip yaa...

Pertemuan antara WALL-E dan EVE menjadi gambar-gambar yang lucu, film yang tanpa dialog ini mampu membawa kita untuk mengarungi rasa emosi sebuah robot. Lebih lucu lagi Bambam ma agit sering tertawa geli lihat tingkah polah robot-robot ini.

WALL-E bersusah payah mengejar EVE yang akan ditarik kembali ke kapal induk luar angkasa AXIOM hingga akhirnya membawa WALL-E ikut terbang kesana dengan menempel pada roket pengangkut EVE.

Di AXIOM semua serba robot, tubuh manusia membesar karena manusia malas bergerak dan semua kebutuhan dilayani oleh robot. Kapten kapal Induk yang berusaha membawa kembali pesawat luar angkasa AXIOM kembali ke bumi karena sudah ditemukannya tanda-tanda kehidupan malah dikurung oleh robot AUTO sang robot ajudan kapten.

Dengan bantuan WALL-E dan EVE akhirnya cita-cita manusia kembali ke bumi (yang penuh sampah) tercapai.

Film yang bagus untuk anak-anak, tanpa dialog yang ribet karena semua pesan sudah tersampaikan dari gambar-gambarnya yang indah, intinya film ini mengingatkan kita, siapa lagi yang menjaga hijaunya bumi kalau bukan kita sendiri.

eh... salah satu pengisi suara di film ini adalah Sigourney Weaver, itu lho legenda pemeran film Alien di dasarwarsa tahun 80-an.

17 Oktober 2008

Tren "Website" untuk Anak-anak

WEBSITE bukan lagi sebuah dunia maya yang terpisah dari realitas sosial. Pengaruh buruk dari sebuah konten di website bisa sama dengan pengaruh buruk tayangan televisi. Namun, jika diberdayakan, pengaruh positif website tak ada duanya kini, mengalahkan media konvensional dalam hal kecepatan akses dan kemudahan mendapatkan.

Dalam konteks inilah website bersifat edukasi sangat dibutuhkan. Namun, di Indonesia, website bernuansa edukasi masih terbilang langka. Perkembangan teknologi informasi di bidang website ini hanya dimanfaatkan untuk aktivitas yang bernilai ekonomi.

Memperkenalkan website bersifat edukasi ke anak-anak, apalagi untuk perkenalan yang pertama, akan sangat membantu membangun persepsi anak bahwa website berfungsi untuk belajar, bukan untuk main-main atau hiburan semata.

Ada satu peluang yang dibuang oleh Indonesia, yaitu tak menyiapkan pembaca anak-anak sejak dini. Padahal, di negara yang melek internetnya tinggi, anak-anak menjadi rebutan karena lewat pengalaman pertama anak-anak dalam mengakses website itu, kesempatan untuk regenerasi pembaca ke depannya akan berjalan mulus.

Di negara maju, media masa ternama dan juga institusi besar baik swasta maupun negara berlomba-lomba membuat website dengan target pembaca anak- anak dan remaja. Website telah menjadi ajang penyadaran brand secara murah. Berikut ini beberapa website yang edukasi untuk anak-anak dan remaja.

National Geographic

Dengan alamat http://kids.nationalgeographic.com, situs ini selain merepresentasikan lapangan ilmu yang selama ini dikerjakan National Geographic, juga memberi nuansa baru akan pendidikan sejak dini bagi pembaca National Geographic.

Di situs ini ada foto-foto, video, game, dan aktivitas yang khusus didesain anak-anak. Foto-foto dan video binatang langka, tempat-tempat langka, dan wajah-wajah komunitas dari berbagai dunia dengan resolusi tinggi khas National Geographic menjadi daya tarik tersendiri bagi anak-anak.

Walau temanya sebenarnya berat, tetapi National Geographic sangat menarik bagi anak- anak. Website ini tanpa iklan dan tampaknya benar-benar disiapkan untuk regenerasi pembaca majalah National Geographic yang suka berpetualang.

Discovery Channel

Dengan alamat website di http://kids.discovery.com, channel kabel TV Amerika Serikat ini berusaha memperluas pengaruhnya ke anak-anak. Tampilan website-nya langsung dibuka dengan menu website yang menarik.

Video dan foto-foto menarik tetap menjadi jualan utama. Juga ada game untuk anak-anak prasekolah. Sayangnya, banyak link yang sudah komersial. Maklum, Discovery Channel memang bisnisnya di bidang tayangan.

NASA

Tetap saja website edukasi anak-anak yang mendominasi dari AS. National Aeronautics and Space Administration (NASA) juga mulai meningkatkan citra baiknya di lingkungan anak-anak lewat website-nya di http://kids.msfc.nasa.gov/.

Tampilan website NASA langsung bernuansa ruang angkasa yang bisa menggugah keingintahuan anak-anak. Game berbasis Flash menjadi andalan dari website ini. Semua untuk memperkenalkan ruang angkasa.

Juga ada pelajaran serius soal berbagai pesawat ruang angkasa yang digunakan NASA. Namun, semua diceritakan dengan bahasa sederhana dan ditampilkan menarik dengan program Flash.

Energy Star

Pendidikan hemat energi sejak dini juga dicoba untuk dijadikan sebagai tema portal dari Energy Star ini dengan alamatnya http://www.energystar.gov/ index.cfm?c=kids.kids_index. Energy Star merupakan standar internasional untuk barang-barang elektronik yang sudah memiliki kualifikasi efisiensi energi. Banyak yang tak tahu soal Energy Star, tetapi logonya sering kita lihat di produk-produk elektronik.

Website ini memberi penjelasan sederhana, seperti apa itu bahan bakar fosil, apa itu energi, dari mana datangnya energi, cara menghemat energi, dan masih banyak lagi. Dari sisi tampilan dan penjelasannya, website ini masih cocok untuk anak-anak tingkat SMA.

Selain memberi berbagai penjelasan, situs ini juga menggalang kesadaran untuk berpartisipasi dalam kampanye hemat energi.

FEMA

Sekali lagi, di mata Google, website edukasi anak-anak dari AS memang menduduki peringkat atas. Salah satunya adalah website Federal Emergency Management Agency (FEMA) anak-anak yang alamatnya di http://www.fema.gov/kids/.

Dari sisi tampilan, website ini termasuk minimalis dan tak meriah. Namun, tipe website ini cocok untuk pengakses internet rumahan yang biasanya bermasalah dengan kecepatan akses. Sejak dini, website ini memberi penjelasan soal bencana dan cara menghindarinya. Game-game dengan tema bencana sangat menarik dan kreatif. Beberapa game bahkan bisa diunduh di komputer dan bisa dimainkan kapan pun.

Di Indonesia

Terasa sulit untuk menemukan website anak-anak di Indonesia yang khusus didesain untuk anak-anak. Lebih mengecewakan lagi, sulit menemukan perusahaan atau institusi negara yang memiliki proyek pembuatan website khusus anak- anak.

Padahal, lewat website yang khusus didesain untuk anak- anak, pendidikan sejak dini bisa berjalan dengan baik. Dari sisi ekonomi, website anak-anak memang tak memberi keuntungan finansial, tetapi dari sisi pencitraan dan dari sisi strategi pemasaran ke depan tetap saja institusi negara atau pun pemerintah kelak akan ”memetik buahnya”.

Lewat website anak-anak, sebuah upaya regenerasi dari institusi itu terlihat nyata. Apakah ketidakpedulian ini terjadi karena membuat website dianggap mahal? Alasan ini tampaknya tak bisa dijadikan pemaaf karena saat ini membuat website sudah bukan barang mewah lagi.

Hal yang menggembirakan, situs-situs pendidikan anak justru banyak dirintis oleh individu yang peduli di bidang pendidikan anak-anak. Lewat situs pribadi mereka, semangat berbagi untuk memberi layanan informasi yang dikhususkan untuk anak-anak tetap berkibar walau dana mepet.

Website Koran Anak Indonesia dengan alamat http://b0cah. org/ tampak sudah memosisikan diri menjadi rujukan anak-anak. Namun, dari sisi tampilan dan konten, website ini memang masih perlu pengembangan dengan semangat yang sesuai dengan anak-anak dan remaja. Inisiatif seperti bocah.org ini banyak dilakukan individu-individu maupun organisasi nonprofit karena kepeduliannya.

Kita bangga jadi anak Indonesia, tetapi lebih bangga lagi kalau negara dan swasta kita peduli. Sudahkah negara dan perusahaan kita berbuat nyata sejak dini untuk anak-anak Indonesia?

(Amir Sodikin - kompas.com)

13 Oktober 2008

Air terjun narimbang sumedang

Tadinya sih mau ke air terjun/curug cindulang ...eh taunya nyasar sampe cimalaka, buahdua sampe conggeang ..sumpeh deh..nyasar.. baru pertama kali kesana pula, tapi seru juga ama rekan-rekan kantor naek motor menjelajahi rute yang 'unroute' ..rute yang ngawur ... tapi dapet juga lokasi yang keren... kalo sheila bilang sih bisa buat lokasi foto pre-wedding ...yaa tul sekalian praktek abis tempatnya sepiii.. bersihh... indah.. belum terjamah kecuali oleh anak-anak pramuka (suerr ketemu ama kawan pramuka yg sedang kemping) dan anak gunung. Tapi lebih cocok lagi untuk bertapa...

Lokasi nya di desa Narimbang, Kecamatan Conggeang, Kabupaten Sumedang. Kalo mo kesana gampang koq, sekitar 10 Km dari sumedang menuju Cirebon, ada belokan ke kiri arah buah dua/conggeang. sekitar 20 menit dari pertigaan itu sampe deh desa namanya desa Narimbang, cari deh pangkalan ojek narimbang, masuk ke jalan di dalamnya sampe ketemu tuh air terjun.

Serunya emang pake motor, soalnya kalo pake mobil mesti diparkir di bawah, kedalamnya hanya gang kecil cukup motor aja, tapi kalo jalan ga gitu jauh koq.



Buat biker pemula yang pengen naek motor dengan medan yang ga berat dan ga terlalu melelahkan, bisa dipertimbangkan untuk dicoba...



Motor di parkir... trus jalan deh sekitar 300 meteran ke air terjun Narimbang, btw... masyarakat setempat menyebutnya air terjun/curug Girang Ciputra Wangi


Pas mo ngambil gambar close up air terjun ini... ada jin jelek muncul di depan kamera ..ngelamun pula...!


Eitsssss... itu baru yang di paling bawah.. kalo mau naek dikit ke atas... dapet deh lokasi air terjun mini dengan kolam selebar teras halaman rumah... sepii.. dingin.. privat bangetss buat lokasi pemotrtan pre-wedding (kata sheila), buat lokasi Tapa (kata bapaknya bambam), buat lokasi develop dan mrogram (kata om joko), buat maen sama istri (kata Om Nope ..maen sama istri maen apaan nih om ?...)

koq sempet-sempetnya berpose... terlalu


cherrssssss.......

08 Oktober 2008

100 Skills Every Man Should Know

Popular Mechanic bulan ini buat artikel lucu, '100 Skills Every Man Should Know'. Sebuah artikel menarik yang sayang untuk dilewatkan buat yang namanya Lelaki ...terlalu...


Jangan dibayangkan yang susah-susah yaa... mulai dari cara-cara teknis memperbaiki masalah mobil, mengelas, menembak ...sampe menyetrika, memotong ayam ..dan yang paling bagus adalah... mengganti popok bayi... hahahah.. itu baru namanya kerjaan cowok banget yang sempurna...


If you’re okay with cleaning gunk out of gutters, diapers should be no problem. Lay the baby on his or her back on a firm padded surface with side railings (or on the floor). Unfasten and open the diaper. With one hand, gently grasp the baby by the ankles; raise the baby’s bottom and slide out the diaper. Still holding the ankles, clean the baby’s bottom with a sanitary wipe or a wet cloth, wiping downward to keep the genitals clean. Slide the new diaper under the baby, lower the legs and release the ankles; fold up and fasten the diaper.
cheerrrssssss........